• Best Gaming Esports
jadwalesports

Forsaken Kini Bebas Berkompetisi Lagi

Jadwalesports.com – Lima tahun yang lalu, tepatnya pada 24 Oktober 2018, Esports Integrity Coalition (ESIC) mengeluarkan larangan bagi forsaken untuk “melakukan segala aktivitas yang terkait dengan esports bersama atau untuk setiap organisasi anggota ESIC.” Pemain CS:GO asal India ini tertangkap tangan menggunakan program curang saat bermain di eXTREMESLAND Asia Finals. Setelah investigasi dari ESL, ditemukan bahwa ia juga melakukan kecurangan di India Premiership Fall Finale.

Timnya, OpTic India, didiskualifikasi dari eXTREMESLAND 2018 dan segera memecat pemain tersebut menyusul pelarangan dan hasil investigasi. forsaken kemudian menghapus akun media sosialnya tak lama setelah insiden tersebut. Ia kemudian membicarakan larangannya dalam sebuah wawancara dengan AFK Gaming dan merilis pernyataan mengenai situasi yang dihadapinya.

Forsaken โปร CS:GO ที่ถูกจับว่าโกงกลางงานแข่งเปิดใจถึงเหตุผลที่ต้องโกง ...

Berpartisipasi Dalam Acara Kompetitif

“Jika saya bisa kembali ke masa lalu, saya mungkin akan menghapus hari pertama saya memainkan Counter-Strike – tidak ada hal baik yang terjadi padaku sejak pertama kali saya memainkan game tersebut. Saya sangat menyesal kepada rekan tim saya, manajemen OpTic, dan orang-orang yang selalu mempercayai saya. Saya merasa bersalah telah mencuri kesempatan dari rekan tim saya. Setiap dari mereka sangat berbakat dan saya telah merusak peluang mereka untuk berada di posisi yang mereka layak,” kata Kumawat.

Kini, larangannya untuk berpartisipasi dalam acara kompetitif telah berakhir untuk acara yang menjadi anggota ESIC dan pemain asal India ini dapat kembali berkompetisi. Namun, karena pedoman kelayakan RMR baru dari Valve yang diterapkan pada tahun 2021, forsaken tidak dapat bermain di acara yang disponsori pengembang hingga setelah 21 September 2024.

forsaken Kini Diperbolehkan Kembali ke Kompetisi CS:GO Setelah Masa Larangan Berakhir

Menyusul larangannya, forsaken memiliki beberapa video yang menjelaskan tentang asal-usulnya sebagai pesaing dan jatuhnya sebagai pemain curang. Ia juga menjadi semacam meme di komunitas esports karena nama cheat yang ia instal pada komputer turnamen, “word.exe,” serta bagaimana cara curangnya yang sangat jelas.

Respon Komunitas Terhadap Kembalinya Forsaken

Sejak diberitakan bahwa forsaken dapat kembali berkompetisi, respons dari komunitas esports, khususnya penggemar CS:GO, cukup bervariasi. Beberapa penggemar mengekspresikan ketidakpercayaan mereka bahwa pemain yang pernah ketahuan curang dapat kembali ke arena kompetitif, sementara yang lain merasa bahwa setiap orang pantas mendapat kesempatan kedua.

Pendapat dari Para Pemain Profesional

Beberapa pemain profesional CS:GO mengeluarkan pendapat mereka mengenai keputusan untuk memperbolehkan forsaken berkompetisi lagi. Jack “Stewie2K” Yip, salah satu pemain papan atas CS:GO, mengatakan di media sosial, “Kecurangan adalah hal yang tidak dapat diterima dalam esports. Tapi setiap orang harus diberi kesempatan untuk menebus kesalahan mereka. Mari kita lihat apakah forsaken benar-benar telah berubah.”

Selain itu, Oleksandr “s1mple” Kostyliev, yang dianggap sebagai salah satu pemain terbaik di dunia, men-tweet, “Selama forsaken bermain dengan jujur dan menunjukkan komitmen untuk bersaing tanpa curang, saya tidak memiliki masalah dengan kembalinya dia ke kompetisi.”

Tantangan yang Dihadapi oleh forsaken

Kembalinya forsaken ke arena kompetitif tentu tidak akan mudah. Meskipun larangan resminya telah berakhir, banyak tim dan organisasi yang mungkin enggan untuk merekrutnya karena masa lalunya. Selain itu, tekanan dari komunitas dan ekspektasi tinggi untuk bermain dengan jujur dapat menjadi beban mental bagi pemain tersebut.

forsaken perlu membuktikan kepada semua orang bahwa ia mampu bersaing di level tertinggi tanpa bantuan dari program curang. Ia harus bekerja keras, berlatih dengan gigih, dan membangun kembali reputasinya di mata komunitas dan rekan-rekan sesama pemain.

Harapan untuk Masa Depan

Tidak dapat dipungkiri bahwa forsaken memiliki bakat. Sebelum skandal kecurangan terjadi, ia dikenal sebagai salah satu pemain berbakat dari India yang memiliki potensi untuk bersaing di level internasional. Dengan kesempatan kedua ini, banyak penggemar berharap ia akan memanfaatkan kesempatan ini dengan sebaik-baiknya.

Beberapa organisasi esports di India juga mengungkapkan minat untuk memberi forsaken kesempatan kedua.

Pesan untuk Pemain Muda

Kisah forsaken memberikan pelajaran berharga bagi pemain muda di seluruh dunia. Kecurangan, meskipun mungkin memberikan keuntungan jangka pendek, akan memiliki konsekuensi jangka panjang yang dapat merusak karier dan reputasi pemain. Penting bagi pemain muda untuk selalu bermain dengan jujur dan menghormati permainan serta kompetisi.

Kembalinya forsaken ke dunia kompetitif CS:GO tentunya membawa banyak perasaan dan opini yang beragam. Namun, yang paling penting adalah bagaimana ia akan memanfaatkan kesempatan kedua ini. Apakah ia akan mampu mengatasi tekanan dan skeptisisme dari komunitas? Hanya waktu yang akan memberi tahu. Namun, satu hal yang pasti: dunia esports akan memperhatikan setiap langkah yang diambilnya.

Baca Juga:

Bahwa Kisah Forsaken Dapat Menjadi Contoh Bagi Generasi Pemain Berikutnya

Banyak organisasi saat ini semakin ketat dalam memantau dan mencegah kecurangan di turnamen, dan insiden seperti forsaken menjadi peringatan keras tentang apa yang bisa terjadi jika seseorang tergoda untuk mengambil jalan pintas. Mungkin, dengan adanya pemain seperti forsaken yang kembali ke arena dan berupaya menebus kesalahan masa lalunya, kita bisa diingatkan bahwa setiap tindakan memiliki konsekuensi dan integritas adalah hal yang paling berharga dalam kompetisi. Sebagai komunitas, kita semua berharap untuk melihat pertumbuhan positif dan pembelajaran dari insiden-insiden masa lalu.

Segera Kunjungi Link Kami di dewatogel