Polemik Pemilihan Wakil Filipina di IESF 2024
Jadwalesports – Di Filipina, seleksi nasional untuk ajang IESF 2024 yang dilangsungkan pada 2 Juni 2024 berakhir dengan kemenangan tim RRQ Kaito. Namun, kegembiraan tim ini ternyata tidak bertahan lama. Meskipun RRQ Kaito berhasil mengalahkan tim-tim besar termasuk Falcons AP Bren di final, mereka tidak akan sepenuhnya mewakili Filipina di IESF 2024.
Sibol, organisasi pengelola esports di Filipina, telah mengubah kebijakan mereka dengan menerapkan sistem tim nasional “All-Star” yang terdiri dari pemain dari berbagai tim, bukan hanya dari satu tim pemenang. Kebijakan ini menyebabkan perasaan tidak puas di kalangan komunitas esports, termasuk StrateG, pelatih dari tim EVOS di Indonesia.
StrateG sendiri telah menyatakan simpati terhadap RRQ Kaito yang telah berjuang keras untuk meraih kemenangan namun tidak bisa sepenuhnya mewakili negara mereka di ajang internasional ini. “Sangat disayangkan, usaha mereka menang tidak cukup untuk membuat mereka mewakili Filipina secara penuh,” ujar StrateG dalam sebuah wawancara.
StrateG menilai bahwa kebijakan baru ini akan mempersulit pembangunan kekompakan tim, karena pemain harus beradaptasi dengan rekan setim baru dalam waktu yang sangat singkat. Ini dianggap bisa merugikan kinerja tim di pentas internasional.
“Pembentukan tim dengan pemain dari berbagai tim tentunya akan membutuhkan waktu lebih untuk membangun kemistri dan kerja sama tim. Ini bisa jadi tantangan besar bagi pelatih dan pemain,” tambahnya.
Respons Komunitas dan Pelatih
Komunitas esports Filipina dan beberapa pelatih bereaksi keras terhadap keputusan ini. Mereka menganggap keputusan tersebut tiba-tiba dan kurang mempertimbangkan hasil kerja keras tim yang telah memenangkan kompetisi seleksi nasional. “Seakan-akan semua usaha keras dan kemenangan mereka diabaikan hanya karena kebijakan baru yang tidak memihak kepada mereka,” tutur StrateG.
Untuk memberikan perspektif, StrateG membandingkan situasi di Filipina dengan kebijakan di Indonesia. Di masa lalu, Indonesia juga pernah menerapkan sistem All-Star untuk tim nasional, namun karena tidak efektif, PBESI (organisasi kepengurusan esports Indonesia) kembali menggunakan sistem seleksi berbasis turnamen di mana tim pemenang akan mewakili Indonesia sepenuhnya.
Kebijakan baru ini mungkin telah diputuskan oleh Sibol setelah pertimbangan matang, namun tetap saja menimbulkan kekecewaan bagi tim yang telah berusaha keras. Ke depannya, penting bagi organisasi esports di setiap negara untuk menimbang lebih dalam dampak dari kebijakan mereka terhadap moral dan kinerja pemain.
RRQ Kaito dan semua tim yang terlibat diharapkan tetap semangat meskipun harus menghadapi keputusan yang tidak menguntungkan. Sementara itu, komunitas esports diharapkan terus memberikan dukungan kepada tim mereka, terlepas dari format yang digunakan untuk mewakili negara di ajang internasional seperti IESF 2024.
Selanjutnya, StrateG memaparkan strategi yang dia rancang untuk mempersiapkan timnya menghadapi format tim All-Star. “Kami harus mulai melatih pemain untuk beradaptasi dengan cepat dengan rekan satu tim baru. Ini bukan hanya tentang kemampuan individual, tetapi juga tentang bagaimana mereka bisa cepat menyatu,” ujarnya.
Baca Juga :
Strategi Menghadapi Perubahan
Dalam menghadapi kebijakan baru Sibol, tim RRQ Kaito dan pelatih seperti StrateG harus merumuskan pendekatan yang berbeda. Ini termasuk mengadakan sesi latihan yang lebih intensif dan fokus pada pembinaan tim lebih dari sebelumnya.
“Kami akan melibatkan psikolog olahraga untuk membantu pemain mengatasi tekanan dan membangun kepercayaan antar pemain. Penting bagi mereka untuk merasa sebagai satu kesatuan, meskipun mereka berasal dari berbagai tim,” lanjut StrateG.
Salah satu kunci sukses dalam tim All-Star adalah komunikasi yang efektif. StrateG menekankan pentingnya komunikasi di dalam dan di luar lapangan.
“Kami akan meningkatkan sesi review permainan dimana pemain bisa memberi dan menerima umpan balik. Ini akan membantu mereka memahami gaya bermain satu sama lain lebih baik,” tuturnya.
Adaptasi Taktik
Selain membangun kemistri, StrateG juga harus mengadaptasi strategi dan taktiknya. “Kami mungkin harus lebih fleksibel dengan formasi dan strategi kami. Setiap pemain membawa gaya dan keahliannya sendiri, jadi kami harus memanfaatkannya sebaik mungkin,” kata StrateG.
Meski tantangannya besar, StrateG tetap optimistis. Ia berharap semangat tim tetap terjaga dan semakin kuat meskipun ada pergantian kebijakan.
“Saya ingin semua pemain merasa dihargai dan penting, tidak peduli dari tim mana mereka berasal. Ini bukan hanya tentang menang, tetapi bagaimana kami tampil sebagai satu tim dan bagaimana kami menghormati permainan dan satu sama lain,” imbuhnya.
StrateG juga menekankan pentingnya evaluasi berkelanjutan selama turnamen berlangsung. “Kami akan terus menilai dan menyesuaikan pendekatan kami berdasarkan kinerja di lapangan. Jika perlu, kami akan membuat perubahan strategis di tengah turnamen,” katanya.
Pada akhirnya, StrateG berharap setiap pemain bisa mendapatkan dukungan penuh dari staf pelatih dan rekan satu tim mereka. “Setiap pemain adalah bagian dari tim ini, dan kami akan melakukan segala yang kami bisa untuk membantu mereka berhasil,” pungkasnya.
Dengan semangat yang tak tergoyahkan dan strategi yang kuat, StrateG bersiap untuk menghadapi semua tantangan yang datang dengan kebijakan baru ini, sambil tetap berkomitmen untuk membawa pulang kemenangan yang signifikan bagi Filipina di IESF 2024.
Dalam menghadapi pertandingan di IESF 2024, StrateG tidak hanya menghadirkan taktik yang solid tetapi juga menanamkan rasa percaya diri kepada timnya. “Penting bagi kami untuk tetap optimistis. Kita harus percaya pada kemampuan kita sebagai sebuah tim, meski kita dihadapkan pada format yang tidak ideal,” tegasnya.
Memupuk Kerjasama dan Persatuan
StrateG terus menekankan pentingnya kerjasama dan persatuan dalam tim. “Tidak ada ruang untuk ego di sini. nagapoker Kami harus beroperasi sebagai satu kesatuan, mendukung satu sama lain setiap saat. Ini adalah kunci dari keberhasilan kami nanti,” katanya.
Dengan strategi yang adaptif dan sikap yang positif, StrateG siap mengarahkan timnya menuju kesuksesan yang mungkin di luar dugaan banyak pihak.