
Insomniac Klaim Sony Tolak Penggarapan Sekuel Resistance
Jadwalesports.com – Sejak pertama kali dirilis pada tahun 2006 sebagai bagian dari line-up awal PlayStation 3, Resistance: Fall of Man berhasil memikat hati para penggemar dengan konsep uniknya yang menggabungkan elemen perang dunia alternatif dan invasi alien. Dikembangkan oleh Insomniac Games, seri ini berkembang menjadi trilogi dengan tambahan beberapa spin-off di PlayStation Portable dan PlayStation Vita. Namun, setelah perilisan Resistance 3 pada tahun 2011, franchise ini tampaknya menghilang begitu saja dari peredaran.
Kini, setelah lebih dari satu dekade tanpa kabar tentang kelanjutan Resistance, muncul klaim mengejutkan dari Insomniac bahwa mereka sebenarnya pernah mengajukan proposal untuk menggarap sekuel terbaru, tetapi ditolak oleh Sony Interactive Entertainment (SIE). Keputusan ini tentu menimbulkan pertanyaan besar di kalangan gamer: mengapa Sony tidak tertarik untuk melanjutkan salah satu IP FPS terbaik mereka?
Dalam artikel ini, kita akan membahas lebih dalam tentang:
- Sejarah Resistance dan mengapa game ini begitu berkesan.
- Pernyataan Insomniac terkait penolakan Sony.
- Alasan kemungkinan Sony menolak penggarapan sekuel.
- Peluang Resistance untuk kembali di masa depan.

Sejarah Resistance: Seri FPS Ikonik di PlayStation
Resistance: Fall of Man (2006) – Awal dari Segalanya
Resistance: Fall of Man merupakan game first-person shooter (FPS) eksklusif PlayStation 3 yang membawa pendekatan unik dalam dunia alternatif di mana Perang Dunia II tidak pernah terjadi karena adanya invasi alien yang disebut Chimera. Game ini mendapat pujian karena:
- Cerita yang menarik, menggabungkan elemen sci-fi dan sejarah alternatif.
- Gameplay solid dengan berbagai senjata unik, khas gaya Insomniac.
- Mode multiplayer kompetitif yang menantang dan inovatif pada masanya.
- Resistance 2 (2008) – Lebih Ambisius, Lebih Besar
- Resistance 2 membawa ekspansi besar dalam skala permainan:
- Campaign lebih luas dengan karakter utama yang lebih kuat, Nathan Hale.
- Multiplayer dengan kapasitas hingga 60 pemain, menjadikannya salah satu mode online terbesar saat itu.
- Co-op mode dengan berbagai class, menambah daya tarik bagi pemain yang ingin pengalaman lebih sosial.
Resistance 3 (2011) – Penutup Trilogi yang Menghanyutkan
Resistance 3 berfokus pada Joseph Capelli, mantan prajurit yang kini berjuang untuk bertahan hidup bersama keluarganya. Game ini lebih menekankan elemen survival dibandingkan game sebelumnya, dengan:
- Dunia yang lebih gelap dan atmosferik, mencerminkan kehancuran yang ditinggalkan oleh Chimera.
- Gameplay yang lebih imersif, dengan sistem persenjataan yang lebih berat dan terbatas.
- Kisah yang lebih emosional, menggambarkan perjalanan penuh tantangan dalam melawan Chimera.
- Meskipun Resistance 3 mendapat pujian dari kritikus, penjualannya tidak sebaik pendahulunya, yang menyebabkan franchise ini terhenti tanpa kejelasan.
Insomniac Mengungkap Sony Sempat Menolak Sekuel Resistance
Dalam wawancara terbaru dengan beberapa developer senior di Insomniac Games, mereka mengungkapkan bahwa tim mereka pernah mengajukan proposal untuk melanjutkan seri Resistance, tetapi Sony menolak proposal tersebut.
Menurut laporan tersebut:
- Insomniac merasa bahwa Resistance masih memiliki potensi besar untuk dieksplorasi dalam konsol generasi baru.
- Mereka menawarkan konsep game baru yang lebih modern, dengan peningkatan visual dan mekanik gameplay yang lebih inovatif.
- Namun, Sony tidak memberikan lampu hijau karena mereka tidak melihat Resistance sebagai franchise yang bisa sukses di pasaran saat ini.
- Penolakan ini tentu mengecewakan bagi banyak penggemar yang telah lama menunggu kembalinya Resistance.
Mengapa Sony Menolak Penggarapan Sekuel Resistance?
Ada beberapa alasan yang masuk akal mengapa Sony memilih untuk tidak melanjutkan Resistance:
-
a) Fokus pada Franchise FPS yang Lebih Populer
Saat ini, Sony tampaknya lebih fokus pada franchise FPS yang lebih menguntungkan seperti Destiny 2, setelah akuisisi Bungie. Selain itu, Sony juga tengah mengembangkan game shooter eksklusif lainnya, sehingga mereka mungkin merasa tidak perlu membawa kembali Resistance.
-
b) Penjualan Resistance 3 yang Tidak Mencapai Target
Meskipun Resistance 3 mendapatkan ulasan yang baik, penjualannya jauh lebih rendah dibandingkan dua game sebelumnya. Sony mungkin merasa bahwa pasar FPS PlayStation lebih tertarik pada game seperti Call of Duty atau Battlefield, daripada mencoba menghidupkan kembali Resistance.
-
c) Risiko Menghidupkan IP Lama di Pasar yang Kompetitif
Saat ini, pasar FPS sudah sangat kompetitif dengan kehadiran:
- Call of Duty
- Halo (Xbox Exclusive)
- Battlefield
- Apex Legends & Warzone (Battle Royale FPS)
Menghidupkan kembali Resistance membutuhkan investasi besar tanpa kepastian apakah game ini bisa sukses di tengah dominasi game FPS lainnya.
Masih Ada Harapan? Peluang Resistance untuk Kembali
Meskipun Sony saat ini menolak penggarapan sekuel Resistance, ada beberapa skenario yang bisa membuat franchise ini kembali ke PlayStation:
-
a) Remaster atau Remake untuk PlayStation 5
Jika Sony tidak ingin mengambil risiko dengan game baru, mereka bisa mencoba melakukan remaster atau remake dari trilogi Resistance untuk PlayStation 5. Keberhasilan game seperti Demon’s Souls Remake dan The Last of Us Part I menunjukkan bahwa ada permintaan tinggi untuk game lama dengan tampilan modern.
-
b) Dukungan dari Komunitas dan Petisi Online
Banyak franchise besar yang berhasil kembali karena dukungan komunitas yang kuat. Jika cukup banyak pemain meminta Resistance kembali, Sony bisa mempertimbangkan ulang keputusannya.
-
c) Konsol Eksklusif FPS dari Sony di Masa Depan
Saat ini Sony sedang memperkuat jajaran game first-party mereka. Jika di masa depan Sony ingin memiliki FPS eksklusif andalan mereka sendiri, Resistance bisa menjadi pilihan yang tepat.
Berita Terkait :
- Dead by Daylight Luncurkan Crossover Resident Evil Terbaru!
- Akhirnya Hadir di Xbox : Marvel vs. Capcom Fighting Collection
Sony Kehilangan Kesempatan Besar?
Penolakan Sony terhadap penggarapan sekuel Resistance tentu menjadi berita mengecewakan bagi para penggemar franchise ini. Resistance memiliki potensi besar untuk berkembang lebih jauh, terutama dengan teknologi dan mesin game modern saat ini. Namun, beberapa faktor seperti penjualan Resistance 3 yang kurang memuaskan, persaingan ketat di pasar FPS, dan fokus Sony pada game lain membuat mereka memutuskan untuk tidak melanjutkan seri ini.
Namun, masih ada harapan bagi Resistance untuk kembali di masa depan. Jika ada cukup permintaan dari komunitas atau Sony melihat peluang baru untuk menghidupkan franchise ini, mungkin suatu hari kita akan melihat Resistance kembali hadir di konsol PlayStation dengan nuansa yang lebih modern dan inovatif.